Cinta adalah bahasa hati

Cinta yang dilafaz dibibir tetapi tidak dirasai getarnya di hati, belum mencapai makna cinta sebenar.

Tiada manusia boleh mendabik dada oh aku sempurna tiada cela namun al-quran, tiada kebengkokan padanya.

Perjuangan menanam rasa cinta pada al-Quran adalah perjuangan sepanjang hayat.

Ada insan, al-Quran adalah cinta pandang pertama. Bagi orang lain, ia mungkin cinta pandang kelima atau entah ke berapa. Malah tidak sedikit yang menemui al-Quran sebagai cinta sejati pada masa-masa akhir kehidupannya.

Mukjizatnya al-Quran, ternyata ada yang jatuh cinta berkali-kali sehingga ke makam paling tinggi.

“Kitab (Al-Quran) ini, tiada keraguan padanya; petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa.” (2:2)


Oleh Maslinah Abdul Malek

Ahli Ikatan Muslimin Malaysia (ISMA) Seberang Perai Utara (SPU)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top

Daftar sebagai ahli isma hari ini dan bersama membangun umat